Usia Tak Halangi Nikah Massal, Mega Seri Pengantin Malaysia

TANJAKNEWS, KUANTAN -- Mohammad Asri Dir, 53, tidak menyangka perkenalannya dengan Mariati Murad 39, empat bulan lalu akhirnya membawa mereka ke jenjang pelaminan.

Mereka adalah satu pasangan dari sembilan pasangan pengantin yang disahkan dalam satu acara pernikahan massal pada Program Mega Seri Pengantin di Masjid Negeri Sultan Ahmad 1, Sabtu (2/11/2019).

Mohammad Asri mengaku ia  tidak menyangka akan bertemu jodoh untuk kali kedua setelah kematian isterinya setahun yang lepas.

"Saya tiada niat untuk menikah lagi selepas kematian isteri. Namun kalau sudah jodoh tak ke mana. Saya disatukan dengan Mariati melalui pertemuan yang dirancang oleh rekan dan saudara," tuturnya.

Dikatakannya acara pernikahan massal ini merupakan satu pengalaman berharga dan unik bagi dirinya karena ia bisa   melihat tingkah pasangan-pasangan lain yang lebih muda dalam satu acara pernikahan yang sama.

Pasangan lainnya, Nik Hafizi Syahid Nik Zulkiflee berusia 22 tajun, dan Nur Atikah Mohd Ripin, 21 tahun, mengatakan,  pernikahan massal seperti ini memberikan mereka peluang untuk berhemat tanpa mengorbankan kemeriahan hari bahagia mereka.

"Bagi pasangan muda seperti kami, ini memberikan penghematan dengan bayaran paket yang murah untuk pesta perkawinan yang lengkap dengan jamuan makan, pakaian dan lain-lain," kata Nik Hafizi Syahid.

Sementara itu, Pengarah Glams Wedding Event Specialist Azura Mohamad mengatakan,  hingga kini sebanyak 200 pasangan telah dinikahkan dalam program serupa, sejak  kali pertama diluncurkan pada 2016 dengan hanya membayar RM3,000 untuk setiap pasangan.

"Kami selaku panitia akan mengaturkan persiapan dari mula majelis akad nikah sehingga ke majelis persandingan untuk setiap pasangan pengantin," katanya.

Jumlah pasangan terbanyak yang pernah diuruskannya dalam satu program pernikahan masssal sebanyak 20 pasangan. * (Oce Satria/Kantor Berita Bernama)